Mursyid
'Aam Ikhwanul Muslimin Dr. Muhammad Badie menjelaskan bahwasannya sikap-sikap
ketegaran dan keteguhan yang saat ini dimiliki oleh warga Mesir dalam menolak
kudeta militer terinspirasi dari pejuang Palestina dan rakyatnya yang tidak
pernah gentar oleh peralatan militer penjajah zionis.
Dalam
risalah yang ditulis sebelum ditangkap DR. Muhammad Badie menjelaskan,
“Saya
yakin siapapun yang ingin memiliki sikap tegar, teguh, dan sabar mereka harus
melihat rakyat dan pejuang Palestina. Meskipun kami sama sekali tidak
menganggap mereka suci dimata Allah namun kenyataan membuktikan bahwa peralatan
perang canggih yang dimiliki oleh penjajah Israel tidak pernah menggentarkan
rakyat Palestina yang setiap hari harga diri mereka dilanggar. Namun tekad dan
ketegaran mereka menolak penjajahan tidak pernah luntur dan luntur. Mereka juga
tidak pernah mengakui status quo penjajah Israel yang mencaplok tanah mereka.
Karena itu Rasulullah shalallahu alaihi wassalam memberikan kabar gembira
kepada mereka pasti akan mendapatkan pertolongan dan tidak akan membahayakan
mereka siapa pun yang menyelisihi dan membiarkan mereka.”
“Sungguh
Allah akan menolong siapa yang menolong-Nya sesungguhnya Allah Maha Kuat dan
Maha Perkasa,” (Al-Hajj: 40)
DR.
Muhammad Badie menambahkan, “Barangsiapa yang memilih langkah membela kezaliman
dan kesewenang-wenangan, membela aksi pembunuhan dan pertumpahan darah warga
sipil, maka siapapun kalian; individu, kelompok lembaga nasional, internasional
atau pemerintah Arab atau lainnya maka sangat dekat dan dekat sekali dengan
izin Allah kalian pasti akan menyesali sikap. Karena Allah Subhanahu wa Ta'ala
yang pasti akan menolong kebenaran.”
عَمَّا قَلِيلٍ لَّيُصْبِحُنَّ نَادِمِينَ
“Sesungguhnya pada (kejadian) itu benar-benar
terdapat beberapa tanda (kebesaran Allah), dan Sesungguhnya Kami menimpakan
azab (kepada kaum Nuh itu).” (Al-Mukminun: 30)
وسَيَعْلَمُ
الَّذِينَ ظَلَمُوا أَيَّ مُنقَلَبٍ يَنقَلِبُونَ
“kecuali
orang-orang (penyair-penyair) yang beriman dan beramal saleh dan banyak menyebut
Allah dan mendapat kemenangan sesudah menderita kezaliman. dan orang-orang yang
zalim itu kelak akan mengetahui ke tempat mana mereka akan kembali.”
(Asy-Syuara:227)
سَيَعْلَمُونَ
غَدًا مَّنِ الكَذَّابُ الأَشِرُ
“kelak
mereka akan mengetahui siapakah yang sebenarnya Amat pendusta lagi sombong.”
(Al-Qomar: 26) [ifp/bsyr/im]