Program KB pada binatang ini difokuskan untuk anjing liar. Tindakan ini diambil untuk meminimalisir penyakit rabies yang biasa ditularkan dari anjing yang tidak diberikan suntikan Virus Anti Rabies (VAR).
"Target kita adalah 500 anjing liar di Denpasar yang kita suntik hormon penundaan kehamilan (KB). Sampai sekarang sudah ada 100 anjing yang kita suntik KB," kata Kepala Dinas Peternakan dan Kelautan Kota Denpasar, AA Bayu Bramasta, kepada wartawan, Selasa (24/7/2012).
Sistem kerja KB ini sama dengan model pemberian suntik KB pada manusia. Untuk menyelesaikan 500 target anjing yang harus di KB, Dinas Peternakan dan Kelautan menargetkan pada bulan Agustus ini sudah bisa selesai.
Sementara itu, berdasarkan data di dinas, saat ini populasi anjing di Denpasar mencapai 35 ribu ekor. Dari jumlah itu sebagian besar atau sekitar 29 ribu ekor diantaranya sudah mendapatkan suntikan VAR.
(gds/try)
Sumber : newsdetik
